
Orthokeratology, atau Ortho-K, adalah teknik koreksi penglihatan non-bedah yang menggunakan lensa kontak khusus untuk membentuk ulang kornea selama tidur. Sebelum memutuskan untuk menggunakan Ortho-K, calon pasien perlu memahami prosedur penggunaan dan langkah-langkah yang terlibat. Artikel ini akan menjelaskan prosedur penggunaan Ortho-K yang wajib diketahui calon pasien seperti yang dikutip dari situs Klinik mata jakarta.
Daftar Isi
1. Konsultasi dan Pemeriksaan Awal
Langkah pertama dalam penggunaan Ortho-K adalah konsultasi dengan spesialis mata atau optometris. Pada tahap ini, dokter mata akan melakukan pemeriksaan mata menyeluruh untuk memastikan bahwa pasien adalah kandidat yang cocok untuk Ortho-K. Pemeriksaan ini meliputi:
- Pengukuran Refraksi: Mengukur tingkat rabun jauh (miopia), rabun dekat (hipermetropia), atau astigmatisme.
- Topografi Kornea: Memetakan bentuk dan kelengkungan kornea untuk membantu dalam desain lensa Ortho-K.
- Pemeriksaan Kesehatan Mata: Memastikan mata dalam kondisi sehat dan bebas dari infeksi atau kondisi medis yang dapat mempengaruhi penggunaan Ortho-K.
2. Fitting dan Desain Lensa Ortho-K
Setelah pemeriksaan awal, langkah selanjutnya adalah fitting dan desain lensa Ortho-K. Dokter mata akan memilih dan menyesuaikan lensa Ortho-K yang sesuai dengan bentuk dan ukuran kornea pasien. Proses fitting ini penting untuk memastikan bahwa lensa bekerja efektif dan nyaman saat dipakai. Fitting lensa melibatkan:
- Pengukuran Presisi: Menggunakan perangkat khusus untuk mengukur kelengkungan dan diameter kornea secara tepat.
- Pemilihan Lensa: Memilih lensa dengan desain yang sesuai berdasarkan hasil pengukuran.
- Penyesuaian Lensa: Mencoba beberapa lensa untuk menemukan yang paling nyaman dan efektif untuk pasien.
3. Instruksi Penggunaan dan Perawatan
Setelah lensa Ortho-K terpasang dengan benar, dokter mata akan memberikan instruksi rinci tentang cara penggunaan dan perawatan lensa. Ini termasuk:
- Cara Memakai Lensa: Panduan tentang cara memasang lensa Ortho-K sebelum tidur.
- Cara Melepas Lensa: Panduan tentang cara melepas lensa dengan aman di pagi hari.
- Perawatan Lensa: Instruksi tentang cara membersihkan dan menyimpan lensa untuk mencegah infeksi dan memastikan kebersihan lensa.
- Tindakan Pencegahan: Langkah-langkah untuk menghindari masalah umum seperti mata kering atau iritasi.
4. Periode Adaptasi
Pengguna Ortho-K biasanya memerlukan periode adaptasi untuk membiasakan diri dengan lensa. Pada awalnya, beberapa pasien mungkin mengalami ketidaknyamanan ringan atau penglihatan yang sedikit kabur saat adaptasi berlangsung. Selama periode ini, pasien mungkin perlu melakukan kunjungan tindak lanjut untuk penyesuaian lensa dan pemantauan hasil. Proses adaptasi melibatkan:
- Pemakaian Bertahap: Menggunakan lensa selama beberapa jam pertama kali dan secara bertahap meningkatkan durasi pemakaian. Ortho-K merupakan salah satu opsi terapi mata minus terbaik tanpa perlu melakukan operasi.
- Pemantauan Hasil: Mengunjungi dokter mata untuk memeriksa penglihatan dan menyesuaikan lensa jika diperlukan.
5. Kunjungan Tindak Lanjut dan Pemeliharaan
Setelah periode adaptasi, pasien perlu melakukan kunjungan tindak lanjut secara berkala untuk memastikan bahwa lensa Ortho-K berfungsi dengan baik dan mata tetap sehat. Kunjungan ini biasanya dilakukan setiap beberapa bulan dan melibatkan:
- Pemeriksaan Rutin: Memeriksa kesehatan mata dan penglihatan secara keseluruhan.
- Penyesuaian Lensa: Menyesuaikan lensa jika terjadi perubahan pada bentuk kornea atau kebutuhan penglihatan.
- Evaluasi Efektivitas: Mengevaluasi seberapa baik lensa Ortho-K bekerja dalam memperbaiki penglihatan.
Kesimpulan
Penggunaan Ortho-K melibatkan serangkaian prosedur yang penting untuk diikuti demi hasil yang optimal dan kesehatan mata yang terjaga. Dari konsultasi awal dan fitting lensa hingga periode adaptasi dan kunjungan tindak lanjut, setiap langkah memiliki peranan penting dalam memastikan keberhasilan Ortho-K. Calon pasien harus bekerja sama dengan dokter mata yang berpengalaman dan mengikuti semua instruksi dengan cermat untuk mendapatkan manfaat maksimal dari Ortho-K. Dengan pemahaman yang baik tentang prosedur ini, pasien dapat mengambil keputusan yang informasi dan yakin dalam menggunakan Ortho-K sebagai solusi koreksi penglihatan.